Aksi Pencurian Helm di Kampus UMB Yang Tertangkap CCTV
Aksi dua orang wanita berhijab yang diduga mencuri helm milik mahasiswa UMB terekam kamera CCTV, aksi dua wanita itu terjadi di kawasan kampus 1 UMB Kampung Bali, Kota Bengkulu. Nampak dalam rekaman kamera, kedua wanita itu menggunakan motor bebek jenis matic berwarna putih dan mengambil dua buah helm yang terletak diatas motor mahasiswa yang sedang mengikuti kursus bahasa inggris, Jumat (29/11/2019).
Kejadian ini diketahui setelah dua orang mahasiswa melapor ke pihak kemanan kampus dan meminta pihak keamanan kampus membuka rekaman kamera CCTV karena mengaku kehilangan helm.
"Mereka (korban) datang sehari setelah kejadian, untuk melihat rekaman CCTV pada saat kejadian dan terlihat 2 orang wanita sedang mengamankan 2 buah helm," kata Widi Sugainto, Satpam UMB.
Ditambahkan Widi, saat kamera CCTV dibuka, mahasiswa yang melapor kehilangan helm tidak mengenali kedua wanita yang ada di rekaman di kamera CCTV “keterangan 2 korban, bahwa mereka tidak mengenali 2 pelaku," katanya. Sementara itu Humas UMB Dandi Sunardi saat dikonfirmasi membenarkan video rekaman yang sempat viral di media sosial itu terjadi kampus 1 UMB, Kampung Bali.
"Kita akui, kali ini kita kecolongan dan memang benar data itu dari CCTV kita. Kita perlu evaluasi juga dibagian security supaya ada koordinasi dan tidak terulang untuk kedepannya," jelas Dandi, Senin (2/12). Lebih lanjut, ia menjelaskan untuk menangkal kembali terjadinya hal ini maka perlunya kerjasama semua pihak.
"Demi keamanan, maka pertama posisikan kendaraan di areal CCTV dengan demikian kita bisa menelusuri kejadiannya melalui rekamam CCTV. Kedua, jangan hanya mengandalkan CCTV, pakai pengaman tambahan," tuturnya.
Ditambahnya, terkait kejadian ini pihak kampus akan melakukan penelusuran lebih lanjut "Untuk pelaku sendiri masih dalam tahap penelusuran dan kita belum tahu apakah dia mahasiswa kita apa bukan, jika sudah diketahui pelakunya baru kita bisa mengambil tindakan," tegas Dandi.
Kronologis Aksi Pencurian Helm di Kampus UMB
Dua pencuri helm tertangkap basah mahasiswa dan petugas keamanan kampus Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang. Saat diamankan, pelaku menyimpan hasil kejahatannya di dalam mobil Honda Jazz yang digunakan untuk menjalankan aksinya.
Belasan helm yang diduga dicuri di areal parkir kampus Universitas Brawijaya ditemukan dalam mobil pelaku. Kasus ini terungkap ketika salah satu mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya memergoki kedua pelaku mencuri helm. Ketika itu, pelaku tengah mengendarai mobil Honda Jazz berusaha kabur saat korban mengetahui aksinya.
"Setelah saya kejar ternyata helm saya disimpan di bagasi mobil honda Jazz dengan belasan helm lain," kata Zaenal Fanani, mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya Malang, Jumat (15/5/2015). Upaya Zaenal mengungkap aksi kedua pelaku tidak langsung berjalan mulus. Mereka mengelak telah mencuri helm di halaman parkir. Namun dengan bantuan petugas keamanan kampus, Zaenal berhasil membongkar aksi keduanya.
Kepala Keamanan Universitas Brawijaya Rio Kurniawan menuturkan, dalam penggeledahan pihaknya menemukan kartu identitas pelaku yang masih berstatus pelajar. Mereka adalah PT, pemuda kelahiran 1998 dan rekannya YC kelahiran 1996. "Kami menyerahkan ke Polsekta Lowokwaru untuk penanganan selanjutnya," ungkapnya terpisah.
Polsekta Lowokwaru enggan menjelaskan kasus tersebut. Kapolsekta Lowokwaru Kompol Kuswara mengaku tengah sibuk mengungkap sebuah kasus lain. "Saya masih sibuk, hubungi yang lain saja," katanya dalam pesan singkat.
Tak satupun anggota di mapolsek memberikan keterangan terkait penanganan kasus tersebut. Dari pantauan detikcom mobil Honda Jazz N962A warna hitam berada di halaman mapolsek. Belum diketahui, apakah kedua pelaku diamankan di kantor polisi. Beredar kabar, PT merupakan anak seorang polisi. Namun Polsek Lowokwaru maupun Polres Malang enggan berkomentar.
Sanksi Yang Diberikan Pada Pelaku
Beruntung pelaku berhasil tertangkap tangan oleh petugas keamanan tepat di depan Bussines Center, Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Terlihat jelas amarah petugas keamanan dan mahasiswa yang memadati area pos keamanan rektorat Unmul. Tak hanya cacian, pelaku pun dihakimi massa. Awalnya pelaku memang sudah diawasi dari pagi karena tingkahnya yang mencurigakan. Saat ditangkap, pelaku sudah berhasil mencuri helm mahasiswa.
“Sebenarnya pelaku itu sudah tahu kalau kita awasi dari tadi. Jadi tadi dia sudah berhasil ambil helm, dia mau kabur tapi kita berhasil tangkap,” ujar Dwi Haryanto, petugas keamanan Unmul.
Dwi mengisahkan kronologi awal kejadiannya kepada awak Sketsa. Berdasarkan pantauannya, pelaku terlihat mondar-mandir di perpustakaan Unmul. Pelaku pun sempat berhasil mencuri sebuah helm KYT berwarna merah. Baru setelah menunaikan salat lohor, Dwi kembali melihat pelaku memasuki area parkir Bussines Center.
Berdasar informasi yang dihimpun Sketsa, pelaku sejak lama sudah mencuri helm di kawasan Unmul. Pelaku biasanya beraksi bersama salah seorang temannya. Pelaku bahkan sempat terekam melalui CCTV Fakultas Farmasi dan fotonya disebarluaskan. Namun, saat itu pihak keamanan belum berhasil mengamankan pelaku.